Kamis, 16 Oktober 2008

REI Sulsel Pasok 13 Ribu RSH

Para pengembang yang tergabung dalam Persatuan Perusahaan Real Estat Indonesia (REI) Sulawesi Selatan pada 2007 hanya mampu memasok sekitar 13 ribu unit rumah sederhana sehat. "Hal itu disebabkan tingginya biaya operasional yang harus ditanggung pihak pengembang." kata Ketua DPD REI Sulsel Idris Manggabarani di Makassar, belum lama ini.

Menurut Idris, kondisi itu akan kembali terulang tahun ini, mengingat biaya material melambung tinggi
pascakenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) beberapa bulan lalu. Selain itu, menurut dia, komitmen pemerintah dalam membantu pengembang membangun satu juta unit RSS/RSH, masih sangat rendah.

Ia memberi contoh tentang keberpihakan pemerintah daerah dalam membantu pemenuhan kebutuhan rumah bagi para pegawao negeri sipil (PNS). "Dari 23 kabupaten/kota di Sulsel, baru enam pemkab/pemkot yang menyiapkan lahan, diantaranya pemkab Enrakang, Sinjai, Luwu, sera pemkot parepare dan palopo" katanya kepada antara.

Pada 2007, REI Sulsel membangun 4000 Rsh untuk PNS yang tersebar di sejumlah kabupaten di Sulsel. Sedangkan untuk perumahan komersial sebanyak 2000 unit.

sumber: Investor Daily